Tips Menghafal Al-Qur'an dengan Mudah

04.22 0 Comments A+ a-


Assalamu’alaikum, teman semua...!

Di artikel sebelumnya, saya sudah nulis tentang keutamaan penghafal Al-Qur’an. Bagi yang belum baca, silahkan cek HAFIZ QUR'AN | Promo Menarik dari Allah . Nah, setelah baca artikel tersebut, ada nggak yang tertarik sama promo spesial itu?
Mungkin teman-teman yang memiliki niat untuk menjadi seorang hafiz dan hafizhah Al-Qur’an memiliki berbagai pertanyaan, seperti :saya harus mulai dari mana? atau, cara menghafalnya bagaimana? Nah, artikel ini hadir untuk menjawab pertanyaan teman semua.

Persiapan sebelum menghafal Al-Qur’an

Sama seperti sebelum pergi wisata, kita harus persiapan dulu sebelum berangkat. Begitu juga dengan menghafal Al-Qur’an, harus ada persiapan juga. Olahraga aja kalau nggak pemanasan bisa cidera, apalagi menghafal Al-Qur’an. Tanpa persiapan, hafalan kita bisa kacau. Beberapa persiapannya adalah :

  •  Memperbaiki bacaan


Jika kita memulai menghafal tanpa memperbaiki bacaan terlebih dahulu, kita bisa saja salah dalam menyebutkan huruf. Dan jika suatu kesalahan itu disadari setelah kita hafal, maka akan sulit untuk dirubah, sehingga kita mesti mengulang hafalan dari awal lagi.

1.         Makhraj huruf

Ini sangat penting. Kalau makhroj atau tempat keluarnya huruf salah, atau bahkan salah menyebutkan huruf, maka kita bisa saja mengubah makna ayat. Beberapa huruf yang sering tertukar atau bahkan disamakan penyebutannya seperti : huruf tsa (ث) dan sa (س), kemudian sho (ص) dan syin (ش), apalagi penyebutan hamzah (ء) dan ain (ع).


2.           Tajwid

Belajar tajwid juga sangat penting. Karena ini mempengaruhi kualitas bacaan kita.

  • Membiasakan diri dengan gaya tutur Al-Qur’an


Ini bisa teman lakukan dengan rajin mendengar murattal (bacaan al-qur’an). Hal ini dilakukan agar memudahkan kita dalam menghafal Al-Qur’an karena sudah terbiasa mendengar bacaan Al-qur’an.

  • Khatam


Paling tidak kita pernah mengkhatamkan bacaaan Al-Qur’an sekali. Mengkhatamkan Al-Qur’an juga bisa membuat lidah kita terbiasa dengan ayat-ayat Al-Qur’an.

Secara umum, ada lima tahap menghafal Al-Qur’an

Bagaimana menghafal Al-qur’an dengan mudah?

  • Target hafalan


Membuat target hafalan. Misalnya kamu mau menghafal berapa lama. Maka buatlah jadwal dan penuhi target per harinya.
Waktu paling lama menghafal Al-Qur’an sebenarnya adalah tiga tahun. Tapi diperhitungkan juga dengan banyaknya kesibukan lain.
Contoh target hafalan :
Jangka waktu
Target per bulan
Target per hari
1 Tahun
2.5 Juz
1 ½ halaman
3 Tahun
1 Juz
½ halaman
6 Tahun
½ Juz
¼ halaman
Setelah itu, buat jadwal khusus untuk menghafal. Tetapkan jadwal di waktu terbaik kamu.
Waktu terbaik menghafal Al-qur’an bagi setiap orang berbeda-beda. Ada yang merasa mudah menghafal di pagi hari, atau malam hari. Namun secara umum, waktu terbaik menghafal Al-Qur’an adalah sebelum tidur, kemudian diulang pagi hari.
Yang mesti diingat adalah harus disiplin dan istiqamah dalam menjalankan jadwal yang telah dibuat tersebut.

  • Menggunakan satu mushaf saja
  • Mengetahui makna ayat, paling tidak garis besar ayat tersebut.
  • Membagi ayat.


Jika ayat yang dihafal pendek, maka langsung hafalkan satu ayat tersebut, namun jika panjang, maka bagilah ayat tersebut ke dalam beberapa bagian sesuai waqaf. Misalnya :
يَكَادُ ٱلۡبَرۡقُ يَخۡطَفُ أَبۡصَٰرَهُمۡۖ كُلَّمَآ أَضَآءَ لَهُم مَّشَوۡاْ فِيهِ وَإِذَآ أَظۡلَمَ عَلَيۡهِمۡ قَامُواْۚ وَلَوۡ شَآءَ ٱللَّهُ لَذَهَبَ بِسَمۡعِهِمۡ وَأَبۡصَٰرِهِمۡۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٞ ٢٠

  • Membaca dengan melihat mushaf (berulang kali sampai lancar) bisa 3 kali, 10, atau lebih. Semakin banyak diulang, hafalan akan semakin kuat.


  • Membaca tanpa melihat mushaf diulang minimal tiga kali atau lebih. Semakin banyak mengulang, hafalan akan semakin kuat.


  • Menulis ayat yang dihafal.


Menulis adalah cara terbaik dalam memperkuat hafalan. Karena dengan menulis, kita bisa lebih teliti terhadap setiap huruf dan harakatnya.

  • Mendengar. 


Saat menghafalkan ayat atau surat, biasakan mendengar murattal surat tersebut kapan pun di waktu senggang dan sebelum tidur, ini juga untuk memudahkan dalam menghafal.

Jadi begitulah, teman-teman. Cara mudah menghafal AL-Qur’an. Harus diingat, yang terpenting bukan seberapa banyak ayat yang mampu kita hafal dalam satu waktu yang singkat. Tapi proses menghafal itu sendiri. Kita harus tetap disiplin dalam mengikuti jadwal menghafal kita, yang terpenting jam tersebut untuk menghafal dan kita harus fokus. Seberapa banyak ayat yang mampu kita hafal, itu terserah. Jangan paksakan diri untuk menghafal satu lembar langsung jika belum terbiasa. Mulai dari sedikit-sedikit terlebih dahulu. Kemudian saat sudah terbiasa, kita bisa saja menghafal lebih banyak dan lebih cepat.

So, tunggu apa lagi? Yuk, mulai menghafal!Fighting!




Mengutip seluruh/sebagian artikel/tulisan dari blog ini dibolehkan dengan syarat tetap mencantumkan link sumber, http://putriall.blogspot.com